Langsung ke konten utama

Hal-hal yang harus diketahui tentang taiwan sebelum berkunjung



Halo sahabat pembaca blog ini, terima kasih karena telah meluangkan waktu untuk membaca artikel saya yang saya harapkan bisa membantu teman-teman sekalian agar bisa mulai bersiap-siap untuk mempelajari tentang bagaimana dan apa saja hal-hal yang paling tidak kita harus ketahui sebelum menginjakkan kaki di tanah Formosa ( Sebutan negara taiwan sebelum berubah nama menjadi Taiwan, istilah ini diambil dari Bahasa Portugis yang artinya Pulau yang Indah ) yang uga pernah menjadi bagian dari china ini. Taiwan sangat tidak suka apabila mereka dibilang bagian dari China, karena mereka menganggap bahwa negara mereka sudah merdeka. Namun China masih belum melepaskan Taiwan 100% dan masih menganggapnya menjadi bagian dari China. Taiwan saat ini sedang dalam proses mengembangkan ekonomi bisnisnya agar semakin maju dan bisa mengurangi ketergantungan pada China sampai-sampai saat ini 2 negara ini terlibat dalam perang dagang dan politik yang sengit hingga menjadi perhatian dunia karena konflik 2 negara ini yang tak kunjung selesai. Taiwan merupakan negara bekas jajahan Portugis dan Jepang, makanya tidak heran kalau masih ada sedikit budaya Jepang yang masih tertanam di Taiwan, seperti harus sedikit membungkuk ketika memperkenalkan diri dengan seseorang sebagai salah satu tanda kita menghormati lawan bicara kita atau suatu adat sopan-santun kepada orang yang lebih tua. Tidak ingin lama-lama lagi untuk basa-basi, sekarang saya akan membocorkan mengenai poin-poin pentingnya langsung sebagai berikut,

1. Taiwan adalah negara tujuan pekerja migran Indonesia ke-3 setelah Malaysia dan Arab Saudi, sehingga banyak orang-orang indonesia yang juga tinggal disini. Kebanyakan dari mereka bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga, Perawat Orang-orang Lansia, Karyawan Pabrik serta sebagai nelayan, ABK dan sebagainya.

2.  Tidak semua orang Taiwan bisa berbicara Bahasa Inggris, bahkan alphabet dari A-Z tidak semua orang tahu karena mereka memiliki struktur huruf dan bahasa sendiri yang sehari - hari dipakai dan biasa disebut dengan istilah Hanzi, jadi jangan heran kalau ketika pertama kali teman-teman sampai di taiwan, jarang menemui tulisan yang menggunakan huruf Alphabet dari A-Z melainkan huruf Hanzi/Kanji yang rumit. ( Saya merasa buta huruf "padahal tidak benar-benar buta huruf", karena saya tidak mampu membaca tulisan melainkan hanya mengenali sesuatu dari gambar dan angka apabila berhubungan dengan fungsi, pelayanan dan harga yang saya kehendaki ).

3. Untuk transportasi umum sangat functionable, penggunaan MRT dan Bus sangat fungsional dalam pengimplementasinya. Selain harga yang sangat hemat dibandingkan transportasi pribadi dan UBER maupun taxi. Namun minusnya jalanan sedikit ribet apabila ingin mengendarai sepeda motor dan kendaraan sendiri apabila masih baru tinggal di taiwan dan belum tahu mengenai aturan-aturan berkendara di negara ini karena konsekuensinya adalah denda. Saya sempat membaca artikel teman-teman mengenai beberapa TKI yang dipulangkan gara-gara mengendarai sepeda listrik berboncengan, kemudian mengendarai sepeda listrik di jalan tol serta ada juga yang mengendarai sepeda listrik dalam keadaan mabuk. Konsekuensinya berupa denda mulai dari 600ntd hingga puluhan ribu, dicabut izin kerjanya sampai dengan dipenjara 2 bulan hingga dideportasi ke negara asal. Didalam angkutan umum juga dilarang untuk berisik/bersuara, makan dan minum pun tidak boleh dan ada tarif dendanya masing-masing serta tersedia CCTV yang aktif untuk memantau para passengernya agar tidak melakukan hal-hal yang tidak diperbolehkan.

3. Di Taiwan jangan heran kalau jarang bisa menemukan tempat sampah di tempat umum, umumnya orang-orang Taiwan akan menyimpan sampah mereka di dalam kantung atau tas mereka dan baru akan membuangnya apabila menemukan tempat sampah, namun apabila tidak menemukan tempat sampah maka akan membuangnya di rumah. Hal ini sudah berlangsung lama karena masyarakat disini menyadari mengenai dampak buruk akibat membuang sampah sembarangan. Taiwan sendiri juga sudah mempunyai sistem pengolahan dan daur ulang sampah yang sangat bagus sehingga saya juga dipaksa untuk belajar mengurangi dan memilah-milah sampah. Disini plastik sampahnya pun tidak boleh sembarangan. Selain harus memisahkan antara sampah basah dan sampah kering kami juga hanya diperbolehkan menggunakan plastik sampah yang sudah ditentukan oleh pemerintah Taiwan sendiri berwarna pink ( Harganya lebih mahal karena dikenakan pajak, dan alasan mengapa pemerintah tidak menyediakan tong sampah ditempat umum adalah agar para warganya tidak bisa mengakali untuk membuang sampah ditempat umum dan tidak membeli plastik yang ditetapkan oleh pemerintah ). Truk sampah hanya akan datang untuk mengangkut sampah pada jam-jam yang telah ditentukan dengan membunyikan sirine bernada sebagai tanda waktunya membuang sampah.

4. Taiwan adalah negara dengan tingkat polusi yang tinggi. Pengendara kendaraan pribadi disini sangat tidak beraturan dibandingkan dengan negara-negara barat maupun negara asia lainnya. Semua orang berkendara dengan sangat cepat dan tidak sabaran.

5. Orang taiwan adalah tipe orang pekerja keras. Bahkan di usia lanjut pun masih banyak yang bekerja. Bahkan di tempat saya magang banyak nenek-nenek yang masih giat-giatnya bekerja mengingat usia mereka yang seharusnya sudah melewati masa produktif.

6. Pemerintah taiwan sangat memperhatikan dan take concern pada pembangunan fasilitas umum mereka, contohnya pada toilet - toilet dekat dengan MRT terdapat Ruangan khusus untuk mengganti popok bayi, ruangan menyusui, toilet khusus untuk ibu hamil, lansia serta penyandang disabilitas. Bahkan didalam MRT pun disediakan tempat duduk khusus dengan tanda dan warna kursi yang berbeda.

7. Taiwan merupakan negara dengan tingkat kemiskinan terendah di dunia dan memiliki kesetaraan gender tertinggi di Asia.

8. Orang taiwan selalu membawa payung kemanapun mereka pergi, selain digunakan ketika hujan tiba, tapi juga untuk menghindarkan diri dari sengatan matahari. Orang-orang disini sama seperti kebanyakan penduduk asia lainnya yaitu menginginkan kulit yang putih mulus.

9. Orang-orang taiwan suka jajan, makanya banyak sekali pasar malam yang menjual berbagai macam camilan yang lezat dan murah. Namun bagi saya, makanan disini kurang sreg di lidah saya karena makanan disini kurang sedap dan lezat tidak seperti di Indonesia. Hal ini dikarenakan oleh pengurangan kadar MSG pada standarisasi produk Import taiwan, makanya jangan heran kalau Indomie disini selain harganya lebih mahal rasanya pun kurang gurih. Kadang ketika saya membeli makanan yang kelihatannya lezat dan banyak macam, ketika saya coba rasanya selalu kurang asin dan kurang pedas bagi saya yang biasa makan makanan INDO.

10. Di Taiwan sangat banyak sekali Festival Tradisional, sehingga pada saat festival berlangsung maka perusahaan akan meliburkan para karyawannya. bahkan ketika para karyawan perusahaan berulang tahun mereka memiliki hak untuk mendapatkan pesangon sebagai hadiah ulang tahun. Festival tersebut berdasarkan kalender penanggalan Cina, dan yang paling penting adalah Tahun Baru Cina (Januari-Februari), Festival Lantern (Februari), Hari Kelahiran Mazu (April-Mei), Hari Bersih-bersih kuburan (5 April), Festival Perahu Naga (Juni), Bulan Hantu (Agustus), Festival Pertengahan Musim Gugur (September), Hari Guru (28 September), dan Hari Nasional Kesepuluh Dobel (10 Oktober).

11. Orang taiwan sangat percaya Takhayul dan Magic, seperti ritual buang sial yaitu dengan membuang uang kertas di jalan. meyakini angka 4 adalah angka sial dan juga merupakan angka kematian. Angka keberuntungan adalah angka 8.

12. Di Taiwan banyak sekali gedung-gedung pencakar langit yang menjulang tinggi. Bahkan Taiwan memiliki tower tertinggi ke-2 setelah Burj Kalifa di Dubai, namanya Tower 101. Untuk naik ke tower ini dikenakan biaya 500an ntd. di tower ini bisa melihat keindahan kota taiwan dari ketinggian.

13. Orang disini sering menggunakan istilah bahasa inggris, namun terkadang istilah yang mereka pakai salah dan terkesan lucu namun mereka cuek bebek. Dalam hal berpakaian pun walaupun arti dari tulisan bahasa inggris pada kaos yang dipakai terkesan kurang sopan pun mereka tidak peduli.

14. Banyak WIFI pada tempat-tempat umum, seperti di area station, halte, didalam MRT, Bus maupun Mall. Untuk pembelian kartu SIM pun sedikit sulit karena harus benar-benar membawa data asli dan legal seperti Passport dan ID Card/ARC ( Alien Resident Card ).

15. Kartu YOYO sebagai alat pembayaran transportasi, sebagai alat pembayaran ketika berbelanja dan sebagai jaminan untuk memakai fasilitas U-Bike yang disediakan pemerintah taiwan.

16. Orang taiwan akan selalu berjalan disebelah kanan. Bisa diperhatikan ketika naik atau turun tanggal atau eskalator, mereka akan mengambil lajur sebelah kanan dan mengosongkan lajur kiri karena lajur kiri diperuntukkan untuk orang-orang yang terburu-buru ingin ke kantor dan anak-anak sekolah yang buru-buru.

17. Kebanyakan orang taiwan selalu menggunakan sepatu apabila pergi kemana-mana dan gemar memakai celana panjang.

18. Taiwan memiliki 4 Musim yaitu Musim Dingin, Musim Panas, Musim Semi dan Musim Gugur ( No Snow Loh yaa ).

19. Orang Taiwan tidak suka berbicara dengan orang asing. Entah karena minder di bahasa atau karena memang mereka tipe orang cuek. Didalam MRT saya selalu melihat mereka sibuk dengan gadget mereka, beberapa membalas-balas chat line, membaca-baca chat yang sudah dibuka, main games dan sebagainya.

20. Harga tiket ke Bioskop lumayan mahal bila dibandingkan di indonesia. Sekitar 250ntd per orang.

21. Jarang orang-orang yang memakai Aplikasi Whatsapp dan BBM, kebanyakan memakai Aplikasi LINE dan We Chat. Untuk Aplikasi Tinder banyak juga yang pakai.

22. Di Taiwan ada juga toko-toko yang menjual bumbu-bumbu dan produk-produk indo seperti sambal terasi, kerupuk, produk kopi, saos dan sebagainya dengan harga lumayan sekitar 75ntd.

23. Untuk mengirim uang di ke Indonesia biasanya menggunakan jasa INDEX atau POS. Kurs akan disesuaikan dengan kurs pada saat transaksi. Untuk kirim paket dari Taiwan ke Indo biaya paling murah sebesar 900ntd. Untuk mengirim uang lainnya bisa menggunakan U-Remittance namun harus buat akun dulu dengan cara langsung ke bank/ kantornya atau bisa juga mengirim pesan di facebook untuk minta formulir kemudian print out formulir dan setelah diisi dikirim balik ke kantor/bank pusat untuk   dibuatkan buku dan kartu ATMnya. Biaya kirim lebih murah yaitu sebesar 200ntd sekali transaksi. Maksimum uang didalam ATM adalah sebesar 30.000ntd dan hanya bisa dipakai untuk transfer saja dan tidak bisa untuk tarik tunai serta tidak ada admin bulanan.

24. Uang pecahan terbesar adalah 1.000ntd kemudian 500ntd, 100ntd, ( Koin ) 50ntd, 10ntd, 5ntd dan terkecil 1 ntd.

25. Apabila  memiliki hewan peliharaan seperti anjing dll dan PUB di tempat umum kemudian tidak segera dibersihkan akan dikenakan denda sebesar 6.000ntd.

25. Di taiwan juga diwajibkan untuk wajib militer lho, kirain di korea selatan aja yang ada wamil. Hehehe

26. Disini semua orang perempuan dipanggilnya cece dan cowok dipanggilnya koko. Meme untuk panggilan kepada perempuan yang umurnya lebih muda.

Demikian informasi yang bisa saya share kali ini. Semoga bermanfaat. Next bulan depan saya akan membuat artikel mengenai istilah dan kamus mandarin agar kita bisa belajar bahasa mandarin sama-sama. Rencananya saya akan memulai kursus bahasa mandarin di bulan depan karena saya punya goal agar saat pulang balik ke bali di tahun depan 2020 saya harus sudah bisa menguasai bahasa mandarin disamping mother tongue saya adalah Bahasa Indonesia dan Foreign Languange saya adalah Bahasa Inggris. Sekali lagi terima kasih atas kunjungan teman-teman di blog saya ini dan sampai jumpa di artikel saya selanjutnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ISTILAH - ISTILAH RESMI DALAM BAHASA INGGRIS

The Translation of Popular Legal Terms in English and Indonesian: Kedudukan Hukum = Legal Standing  Uji Materil = Judicial Review  Constitutional Review = Uji Undang-Undang Dasar  Peninjauan Kembali/ PK = Judicial Review  An Appeal = Banding  Draf/ Rancangan Undang-Undang (RUU) = A Bill  Tergugat/ Terdakwa = A Defendant  Penggugat = A Claimant/ Plaintiff  Tersangka = A Suspect  Terdakwa = Charged  Pengacara/ Penasehat Hukum = A Lawyer/ Advocate  Minor offences = Tipiring (Tindak Pidana Ringan)  Perbuatan tercela/ penghinaan/Pertentangan hukum = Contempt of court  Justice Collaborator = Saksi pelaku yang bekerja sama  Diskriminasi Positif = Affirmative Actions  Threshold = Ambang batas  Access to Justice = Sama rata sama rasa  District Attorney = Jaksa Wilayah  Jaksa Agung = Attorney General  Mahkamah Agung = Supreme Court  Pelapor Tindak Pidana/Perdata = Whistle blower  Pembuktian Terbalik = Shifting burden of proof  Pengembalian aset tindak pidana = Stolen

YOYO CARD di Taiwan

Selamat malam teman-teman dari indonesia. Disini saya ingin berbagi mengenai salah satu transportasi umum yang ada di Taiwan yaitu MRT. Di Taiwan MRT merupakan salah satu alat transportasi di taiwan yang tidak pernah sepi penumpang. Kereta MRT ini mulai beroperasi dari pukul 6 pagi setiap hari  sampai dengan pukul 12 malam. Untuk menggunakan jasa transportasi ini penumpang hanya perlu membeli kartu yoyo. Disini ada beberapa macam kartu yoyo tapi yang saya tahu hanya 2 yaitu EasyCard dan IPass. Kebetulan saya memakai yang tipe EasyCard. Waktu itu saya membuat kartu ini sewaktu tiba di bandara Taoyuan. Untuk pembelian kartu pertama kali minimum saldo top up adalah sebesar 400ntd ditambah lagi biaya pencetakan kartu sebesar 100ntd. Jadi total semuanya adalah 500ntd ( Rp 250.000 ). Kartu ini bisa dinikmati bebas dari stasiun mana saja dengan tarif yang sudah ditetapkan di setiap station yang ditentukan maupun dipakai untuk naik U-BUS dan U-Bike serta dipakai untuk transaksi pembayara

CARA MEMBUAT DAN TOP UP YOYO CARD DI TAIWAN

Halo teman-teman pembaca blog saya, seperti yang sudah saya informasikan tentang kegunaan YOYO CARD di Taiwan. Kartu ini berfungsi sebagai alat pembayaran transaksi belanja serta untuk pembayaran transportasi juga. Kartu ini bersifat refundable untuk saldonya, akan tetapi 100ntd tidak bisa kembali karena untuk biaya kartu. Caranya refundnya yaitu dengan mengembalikan kartu di konter-konter yang tersedia di MRT Station. Bisa pada station keberangkatan maupun saat pulang. Pembuatan kartu MRT ( YOYO CARD ) dilakukan di konter MRT di station mana saja, dengan biaya minimum 500ntd untuk pembuatan kartu pertama kali. 100ntd untuk kartu dan 400ntd untuk saldo kamu. Kalau ada kemungkinan kalian akan terus menerus menggunakan alat transportasi umum dan akan tinggal dalam jangka waktu yang lama, sebaiknya langsung saja memilih kartu MRT yang All Pass. Keuntungan dari kartu All Pass ini adalah teman-teman bisa menggunakan kereta MRT dari dan ke station mana saja tanpa perlu membayar tarif ya